6.05.2010

Pelatih "All Star" Janji Buat Arema "Berkeringat"

.

Malang (ANTARA News) - Pelatih tim "all star" Jacksen F Tiago berjanji akan membuat tim juara Liga Super Indonesia (LSI) 2009/2010 Arema Indonesia "berkeringat", untuk mencapai yang terbaik dalam laga perang bintang di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Malang, Jatim, pada Minggu (6/6).

"Kami pastikan para pemain Arema Indonesia akan berkeringat ketika menghadapi tim `all star` pada pertandingan besok (Minggu, 6/6)," ucap Jacksen yang juga pelatih Persipura Jayapura itu kepada wartawan di Stadion Gajayana, Malang, Sabtu, menegaskan.

Meski tim "all star" hanya punya persiapan satu hari dan kondisi fisiknya masih belum menyesuaikan dengan kondisi cuaca di Malang, menurut dia, pasti para pemain Arema Indonesia akan kewalahan menghadapi tim asuhannya yang bermaterikan para pemain bintang, bahkan 90 persen adalah pemain tim nasional (timnas).Namun demikian, katanya, tidak mudah untuk membuat juara LSI 2009/2010 itu berkeringat karena tim asuhannya itu belum tentu padu."Karena kami datang ke Malang ini bukan sebagai tim, tapi hanya kumpulan dari para bintang sepak bola di Indonesia, apalagi kami juga sebagai tamu," tuturnya.

Selain masalah "team work", lanjutnya, stamina pemain Arema Indonesia juga lebih bagus ketimbang pemain "all star"."Namun, kami yakin tim `all star` pasti mampu menghadapi Arema Indonesia, meski menyandang status juara," ujarnya.

Menanggapi janji pelatih "all star" tersebut, asisten pelatih Arema Indonesia Liestiadi mengatakan, sebuah tim tidak cukup hanya dihuni oleh para pemain bintang, melainkan kolektivitas dan kerja sama tim untuk memadukan taktik dan strategi ketika bertanding.

Ia meyakini, secara "team work" Arema Indonesia lebih unggul."Tidak gampang memadukan sebuah tim hanya dalam waktu satu sampai dua hari saja, walaupun tim yang dilatih bermaterikan para pemain bintang yang memiliki kemampuan individu cukup bagus," paparnya.

Menyinggung motivasi para pemain Arema Indonesia menjelang digelarnya laga perang bintang yang sudah tidak berpengaruh lagi bagi torehan prestasi selama kompetisi 2009/2010, Liestiadi mengatakan, justru sebaliknya, karena yang dihadapi nanti adalah tim kumpulan para bintang, apalagi 90 persen adalah pemain penghuni timnas.

Tim pelatih, tegasnya, juga selalu memberikan motivasi untuk mengalahkan para pemain bintang tersebut."Tunjukkan kemampuan dan permainan yang lebih baik, sebab kalian lebih pantas menghuni timnas ketimbang mereka, itu yang selalu kami `suntikkan` pada pemain," ujarnya.

Tim "all star" diberi jatah latihan pada pukul 17.00 WIB-18.00 WIB dan Arema Indonesia pada pukul 18.00 WIB-19.00 WIB. Keduanya latihan di Stadion Gajayana.

Related Posts by Categories



0 komentar:

Posting Komentar