7.19.2009

Bapak Yang Membiarkan Kaki Anaknya Terlindas KA Ditangkap

.

Pangkalpinang (ANTARA News) - Puryanto (27), pria yang melarikan diri setelah membiarkan kaki anaknya terlindas kereta api hingga putus di Madiun, Jawa Timur, akhirnya Minggu (19/7), sekitar pukul 12.30 WIB tertangkap di Provinsi Bangka Belitung (Babel).

Puryanto diduga mengalami stres karena digugat cerai oleh istrinya, melampiaskan kepada anaknya, Togar yang masih balita dengan membiarkan kedua kaki anaknya itu dilindas kereta api di rel hingga putus pada Minggu (5/7) di Medium.

Pelaku ditangkap di Kampung Biat Desa Air Penuh, Muntok, Kabupaten Bangka Barat, Babel di sebuah kawasan hutan. Penangkapan pelaku atas kerjasama Polres Madiun yang berkoordinasi dengan Polres Bangka Barat.

Polres Madiun memerintahkan Kanit Buser Iptu Ari Tonang untuk mencari keberadaan pelaku Puryanto yang melarikan diri setelah membiarkan kaki anaknya terlindas kereta api.

Setelah dilakukan pengejaran sejak tanggal 6 Juli 2009, Puryanto yang berprofesi sebagai penjual bakso itu tertangkap di Kabupaten Bangka Barat, sebelumnya sempat disinyalir melarikan diri ke Lampung.

Penangkapan pelaku dibantu Polsek Muntok dan pada Minggu (19/7) sekitar pukul 24.00 WIB, Puryanto dibawa ke Mapolresta Pangkalpinang untuk kemudian dibawa ke Madiun.

Pelaku ditahan satu malam di tahanan Mapolrestas Pangkalpinang dan Senin (20/7) dibawa ke Medium untuk penindakan kasus lebih lanjut.

Tegar yang masih berusia empat tahun tersebut dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Dokter Soedhono, Madiun dan harus rela kehilangan kedua kakinya akibat perbuatan ayahnya yang membiarkan anaknya itu terlindas kereta api.(*)

Related Posts by Categories



0 komentar:

Posting Komentar